Awal narasi sekarang saya yang sedang bosen dan juga ingin jalan ke luar rumah untuk menikmati angin malam yang ada di bawah gunung. Saya pergi dengan menggunakan kendaran motor. Saat ini saya melihat ada mobil yang sedang berhenti di tepi jalan, yang nyatanya waktu saya lihat ada wanita yang sedang bingung.
Lalu saya berpikir lagi untuk memutar balik motor saya juga memutar wanita itu dengan mobilnya yang telah berhenti di tepi jalan. Lalu saya bertanya - bertanya ada tanya ?? nyatanya ban mobilnya kempes beralih paku yang tidak tahu asal tertancap di wilayah mana ??
Lalu saya bertanya, sudah ban larangan mbak ?? Wanita itu menjawab "Ada Mas ..".
Lalu saya berusaha untuk menolong. Sepanjang saya mengubah roda mobilnya kita sekalian mengobrol serta bincang-bincan
Sesudah saya banyak terlibat perbincangan nyatanya berumur 27 tahun dan ia akan berlibur serta mencari villa di wilayah ditempat (tempat maaf saya tidak katakan). Waktu saya lihat wanita itu, aroma menarik benar-benar merayu dan dengan penampilan yang cantik menarik, walau waktu itu sedang kenakan kaos oblong dan celana jeans pendek tapi benar-benar merayu sebab dengan badan yang baik serta semampai.
Mukanya yang mulus dengan tumbuhi kumis tipis dan bibir yang benar-benar memesona berlabur lipstik yang sedikit mengkilap dan alis yang sedikit lebih tebal dengan mata lentik. wanita ini punyai nafsu yang tinggi. Badan bercirikan perawakan badan wanita Arab, dengan hidung mancung, rambut panjang digulungkan hingga kelihatan leher yang bersih dan kuning langsat membuatku bergerak. Saat mengubah roda mobilnya aku melirik dibagian bawahnya, dengan kaki yang halus bersih dan sedikit bulu halus dibagian bawah. Tubuhnya cukup jangkung dan di imbang dengan payudara yang bisa berisi. Oh… buat aku makin bergairah saja !!!
Setelah lama terlibat perbincangan pada akhirnya roda terpasang telah beres. Kemudian, wanita itu, mengenalkan diri. Nama nya (Vania). wanita itu ucapkan rasa terima kasih, dengan menyodorkan ketidakseimbangan uang jadi sinyal terima kasih. Tapi aku menolaknya. Lalu saya basa basi sesaat.
Saya: kalau bisa saya maen ke tempat nya mbak saja bagaimana ??
Vania: oh. Bisakah saja ?? kapan ??
Saya: ya bukan saat ini mbak, saat Vania, telah menerima vila untuk bermalam serta liburan ?? Bagaimana bisa ??
Vania: ohh .. bisa saja Mas.kalau bisa tahu, Mas nama nya siapa ??
Saya: oh, iya kenalkan saya Alung.
Selanjutnya saya memberikan nomor ponsel jika ingin saat maen dapat ngabari sebelumnya. lalu saya di kasih lah nomor Vania. saya menyimpannya di ponsel punya saya. Yaa, sekalian basa-basi kelak bisa hub saya mbak kalau bisa lanjut apa2, kataku.
Vania: Terima kasih ya mas Alung, jadi mujur sekali saya, sudah tertolong malam hari ini sudah tiba Mas Alung. Esok kapan2 di sambung ya, saya ingin mencari penginapan dulu mas.
Saya: Baik Vania. hati hati ya, janganlah lupa jika ada apa2 dapat hub.saya.
Esok liburan saya berusaha untuk menelponnya untuk mendukung apa yang telah dilakukan oleh bener2 bisa tempat villa untuk berlibur.
Saya: Halo Mbak apa kabarnya ?? ini saya Alung, Apa harus dapet tempat untuk liburan Vania.
Vania: Oh, iya Mas Alung apa kabarnya itu Mas ???
Saya: Baik Vania ..
Vania: Sudah dapet Mas Alung diterima Vania sudah dapet tempat yang asyik dan enak ?? kapan saja maen di sini, apa saat ini bisa untuk nemeni Vania jalan2 di sekitar lingkungan Mas ??
Saya: iya, Vania ok OK.
Lalu satu jam selanjutnya saya mulai ke sana yang telah di kasih tahu tempat alamatnya ia bermalam. Awalnya saya telah menyiapkan diri dengan berdandan rapi serta wangi dengan membawa sedikit makanan khas daerah sini. Maklum untuk perjumpaan diri agar lebih akrab dan lebih diterima juga saya (Jurus PDKT).
Sesudah saya tiba di tempat Vania bermalam, saya terbalik di tanyain “kok, rapi sekali mas, wangi ??” ucap nya.
Saya: heehee..tidak papah Vania .agar Vania kerasan dengan saya ..hehe (senyum sesaat).
Lalu saya di persilahkan masuk ke tempat ia bermalam, dan juga sekalian bercakap ini agar jadi pembuka saja. di tempat Vania tinggal di cuaca cerah sekali lagi, selanjutnya saya di tawari untuk berenang di sebelah villa nya ada kolam renangnya.
Vania: Mari donk, temenin Vania berenang, lagian tidak ada siapa2 kok, di sini aman, tidak ada yang rese ..
Saya: Tapi Vania, saya kan tidak pakai pakaian ganti ..
Vania: sudah terlepas saja, tidak perlu pakai pakaian, ketinggalan tidak papah kok ??
Saya: hmmmm .... .bagaimana ya Vania.
Waktu itu saya terdiam sesaat juga dipertimbangkan. Sesudah Vania sudah ubah pakean renang. Vania masih ajak ku untuk menemaninya berenang serta menggeret-geret lenganku, untuk menemaninya.
Vania: Sudah tidak perlu malu, selamat menikmati saja mas ..
Selanjutnya Vania jebur ke kolam dan berenang, tapi aku masih menunggu untuk melihat berenang, dan masih mikir2, untuk jebur apa yang tidak ??? Beberapa waktu berikutnya Vania naik dari dalam kolam renang itu, serta pergi saya.
Vania: kok lama sekali, mikir lagi lung ??
Saya: iya Vania. Saya mo jebuur deh ..
Lalu Vania jebur ke kolam dan saya selesai untuk melepaskan pakaian saya, dan semua. Dengan tenang-lahan saya masuk ke kolam renang tanpa ada yang disetujui oleh Vania. Saya menyelinap ke kolam renang sisi pinggir dengan perlahan-lahan agar Vania tidak tahu juga mendengar suara jika saya telah masuk ke kolam itu. Saya menyelam dahulu dengan lahan santai untuk membasahi badan dan rambut saya. Narasi panas.
BACA JUGA > BERHUBUNGAN DENGAN KAKAK IPAR
Hmmmm..berasa segar juga dingin sekali airnya… brrrrrr ……
Saat saya sedang menyelam gaya batu, tiba2 Vania hadir menghampiriku dengan diam2 ia myelam dan memilih sisi dari badan saya. Waktu sedang enak2 penyelamannya, tubuhku berasa merinding dan bergetar sebab akibat dari sentuhan Vania si badan Aduhaiiii ..
Vania: punyai mu cukup ya Alung ?? Tapi sayang itu mengekeret ya sebab dingin ya ?? Sini saya pegang ya Mas Alung.
Saya: hmmm..iya Vania boleh….
Vania: tidak perlu malu2 ya Mas Alung ??? Vania punya tahu kok kalau Mas Alung juga punya pengalaman dengan wanita dan saat ini bisa donk Vania dapet peluang dengan Mas Alung
Saya: nanti jika dilihat bagaimana ???
Vania: Tenang saja, pintu depan punya kunci kok, jadi aman deh di sini.
Setelah bisa perkataan dari Vania, saya bertukar untuk berenang dan menyenggol sedikit di bagian badan Vania. Narasi panas.
Saya: wah, nyatanya Vania memakai seksi sekali ..!
Vania: iya Mas Alung terima kasih ya.
Dengan tenang-lahan serta perasaan kami juga sama-sama bermain-main air dan sekian waktu menyipratkan air kolam itu. Lalu kami rasakan diri sambil selekasnya mencium Vania.
Hmmm ,,, nyatanya Si Vania senang Seks lebih berani juga lebih fulgar dari yang saya senang. Hm… bisa coba coba coba, coba tempat seperti saya ini ????
Kami juga sama-sama bergelut di kolam renang seperti lumba-lumba yang melompat-lompat di atas lautan. Waktu itu bercengkrama dengan Vania terkadang saya yang di atas, kadang saya yang di bawah, jadi seperti bergelut saja deh.
Dengan kondisi yang telah menghangatkan, kami juga bergelut dengan gaya tolak belakang (69) dan juga waktu itu kontol saya demikian mengeras sekali walau udara berasa dingin sebab menyentuh dari Vania, dan saya juga selekasnya mengemut lubang mekinya Vania itu yang demikian indah dengan di tumbuhi bulu yang sedikit lebat. Lalu kami juga pindah dari kolam ke Arah menuju kolam untuk melanjutkan narasi panas yang telah meningkat serta tidak tertahan.
Batang kontol dan selekasnya di habis sama Vania Binal. Tersayang sekali emutannya juga benar-benar sangat nikmat sampai menyerang semua otot di tubuhku… oh ,,, benar-benar nikmat sekali…
Saya: terus Vania..terus Vania .... .enak sekali ... !!
Mengapa saya ingin berganti-ganti untuk menerima kepuasan Vania, saya ambil dengan gaya tolak belakang (69) dan kembali lagi saya hisap2 mekinya yang merekah kemerahan. Woooww… dasyat !!!
Benar-benar hebat, benar-benar lah manis dan sah !! Coba deh Pembaca lakukan jika nemu yang seperti gini seperti saya !!
Vania: aduuh ,,, seperti nya saya sudah tidak tahaan ... !!! Coba gantian di manain bagaimana Mas Alung ??
SAYA: Ohhh. Iya iya ...
Kontolku berasa kencang sekali berdiri tegak dan ujung tombak ujungku ujung lubang mekinya yang memerah itu. Duhhh… terasa sempit sekali sebab renang barusan dan sanagt berasa sekali jika batang kontolku cukup kesusahan untuk menerjang benteng mekinya itu. Waktu sudah mulai masuk, berasa terjepit apa sebab kontolku yang cukup gede. Mungkin Vania senang sebab kontolku ini.
Saya: bagaimana Vania rasa-rasanya?
Vania: mhhhh… .enak mas Alung, peluang baru ini Vania rasakan nikmat yang benar-benar demikian .... .tapi perlahan2 dahulu ya Mas
Sekalian ia menjambak rambutku sebab orgasme nya yang telah tertahan !! Serta akhirrnya Vania lemas tidak karuan dengan desahannya dan begitupun saya selekasnya melejitkan sperma ku ke mekinya !!
“Ccroooootttt ... croooott …… ..croooooooooooottttt …… ..”
Wow wow wowt wow ...... terasaa lega sekali dan benar-benar diterima sekali nikmatnya. kemudian kami juga berhenti sesaat juga menikmati luncuran kesenangan narasi panas kemudian orgasme itu. Sesudah beberapa waktu,
Vania: Mas Alung, main yuk di dalam kolam renang.
Belom berhasil saya menjawabnya, Vania tiba2 menarikku ke kolam renang, entah apa yang ada di pikirannya, apa alasan ia tertarik dengan senjata pusakaku ???
Silakan coba beberapa pembaca yang mendukung ?? yang pasti benar-benar sangat nikmat juga demikian mujur saya seperti dapet durian roboh !!
Sekalian berenang dan berenang, kami juga kembali bergelut yang Vania kembali memegangi kontolku dan juga sedikit di tarik2 agar gede kembali dengan cepat. Dan Vania berenga sekalian menggoyagkan pinggulnya menuju titku, agar cepet kembali tegang kembali. Meskipun masih di kolam renang, mekinya Vania masih basah dan masih berasa hangat saat saya menggenggamnya.
Nafsu kami juga bangkit kembali dan berkobar-kobar dengan pergerakan kami yang sama-sama megang dan bersentuhan. Pergerakan saya juga selaras dengan hembusan udara yang ada di terjang angin dari pegunugan. Lalu saya bergerak dickku maju mundur dari bawah ke lubang mekinya si cewek binal tentara arab itu.
Desahannya lagi2 membuatku orgasme, Vania juga benar-benar mendapatkan permainanku dengan gaya melandai2 seperti hembusan angin. Tapi tidak seperti yang pertama barusan, permain saya yang ke-2 cukup cepat tapi tidak kurang dari 20 menit saya telah memuntahkan udara kesenangan dalam mekinya dengan bercampurkan air kolam renang.
Vania: Ahhh ... mas Alung, Vania senang sekali juga menyenangkan sekali !! Ini kesan-kesan yang benar-benar mengesankan untuk saya mas. kapan2 Vania meminta bisa kan mas .....?.
SAYA: oh, iya boleh… .pasti !!
Setelah itu kami terkait narasi panas dengan periodik di tempat yang sama saat berlibur. Ini adalah kesan-kesan saya berjumpa dengan wanita pemenang Arab yang bernama “Vania”.
0 Komentar untuk "BERHUBUNGAN DI DALAM KOLAM RENANG"