Namaku Bambang juga biasa di panggil mas Bams oleh istri & teman-temanku. Sekarang saya telah menikah dan baru saja menjalankan 8 bulan belum genap dan kami belum memiliki momongan karena saya belum ingin pacaran tuturnya, dan juga saya setuju permintaaanya dengan membiarkan ia memakai alat kontrasepsi ditambah lagi saya tahu kami berpacaran bebas bepergian selama 5 bulan.
Tapi langsung putuskan untuk mengikatkan rahasia tetapi aku memang menghindarkan dirimu dari permaianan adegan seperti dalam narasi sex 17 tahun di luar nikah. Usiaku segar mencapai 25 tahun sedang 24 tahun kami bekerja di tempat yang sama, dan juga selama saat ini kami berjumpa di tempat kerja itu. Karenanya banyak rekan kantor kita yang sudah tahu jika kami betul-betul mengundang kekasih.
Sedang aku punya risa kuning langsat turun dibandingkan kulit memenangkan, sedang Tya nurun dari mamanya. Ke-2 mertuaku memiliki satu minimarket yang cukup jauh dari rumah, mereka hanya setuju sendiri tempat usaha itu. Jadi pulangnya tetap di tengah malam, perlu itu saya sertakan dengan tinggal rapi mereka agar menolong di dalam rumah.
BACA JUGA > IBU KOSKU YANG MENGGODA
Seperti dalam menyiapkan sarapan olehkarena itu bukankah keluarga mertuaku tidak menggunakan layanan pelayan. Seperti pengantin baru, kami bisa melakukan adegan seperti pada kaul sex 17 tahun jika ada, baik itu sepulang dari ropak-rapik atau baru dari bangun pagi. Lebih lanjut jika yang lalu hari ini tidak ada waktu yang terbuang buat saya dan istriku Lewat itu tetap diambil nafsu sexku yang demikian besar.
Sampai pada akhirnya saat masuk berumur 4 hari perkanikahan abdi istriku sakit, entahlah bagaimana ia selama-lamanya alami pendarahan yang berlangsung karena siklus hag yag tidak teratur, kami telah mengkonsultasikan pada dokter & informasi yang sudah diselesaikan sebelumnya. Pada akhirnya ingin tidak menargetkan saya harus berhenti dari melakukan kecek seks meminjamkan.
Tapi lelaki yang betul-betul tinggi libidonya, akupun sering ingin mengerjakannya tetapi siapa pun yang tahu. Sampai di satu tarikh waktu ada di wisma menarik hari itu perian minggu juga saya ada di dalam rumah dengan Tya adinda iparku. Tapi dengan sehat mertuaku jaga minimarket itu, sebetulnya Tya acap menolong namun kompilasi ia mengatakan jika ingin jalan bersama temannnya.
Namun sebelum ia pergi kami di dalam teras belakang, saya sedang memerhatikan burung yang saya minta begitupun Tya yang saaat itu sedang bersihkan sepatunya. Dengan bajunya yang mini dan super ketat membuat lekuknya demikian jelas kelihatan, hingga saya merasa kontolku ikut bergerak di celana dalamku dan akupun ikut mengambil yang dilihat.
Saya melihat Tya berdiri akupun selekasnya memeperhatikan burungku, serta tanpa saya sadari kaki kita sama-sama sangkut. Tyapun jatuh tersuruk pas di atas tubuhku, dengan sigap saya sinambung memeluk ““ OOouuwww… maaf mas… ”
Karena saya cuma kenakan celana menikmati jadilah kontolku demikian jelas di rasa sekalian paha Tya yang melekat pada selangkanganku. Serta entahlah siapa yang mengawali kamipun sama-sama berciuman di lantai teras esok itu, saya dekap pengamplasan leher tamat sampai ia tidak dapat berpikir saya lumat bibirnya dengan lembut serta saya mainkan lidahku di rongga mulutnya.
Waktu itu saya lihat Tya mendesah “OOoouugghh .. mas .. Braaam .. jaaangaaan… aaaahhhhh… aaaaaaaahhh…. ”Tanganku mulai berjuang meremas toketnya ditambah lagi tanktop yang ia gunakan membuat toketnya melawan melawan remasku, Tyapun bergelinjangan dengan sedikit pergerakan menarik dari dekapan eratku. Tapi sekarang bukan hanya tanganku kakiku masuk juga meredam pengaruh.
Mungkin karena rasakan enaknya kuluman bibirku sekarang Tya balas ciumanku dengan mesra "OOoouuuuugghh ... aaaaaggghh .. sayaaang .. kitaaa .. pindaah yaaaa .." bangun lalu saya gendong badan masuk serta masuk ke dalam kamarnya.
Disana abdi tetap berdiri saya terlepas pekaian Tya dengan lembut saya dorong melepaskan dengan tempelkan bibirku di bibirnya. Demikian ia rebahan di kasurnya saat itu saya menindihnya “OOOOOUUUgghh… maaas…. aaaggggghh ... saaakit .... .. aaaaagggghhh .... aaaaaaaagggghhhhh .... aaaaaagggghh .. ”Erangannya sekalian menjambak rambutku.
Perlahan akupunktur bergerak pada mendukung demikian kontolku mampu menerobos keperawanannya. Memek Tya mulai mengeluarkan darah segar dan aku tahu dia masih perawan.
Kini dia tidak lagi mengerang tetapi mendesah "OOOOOuuuuuuggghhhh ... aaaaggggghh ... aaaggghh .. niiikmmaaaat .. maaas ... aaaaggggghhh ..." Aku bisa dilihatnya sambil membuka kecup bibirnya.
Lama kami mulai bergerak seperti dalam cerita seks hingga akhirnya kontolku menegang dalam memek hangat Tya. Dan tidak berapa lama kemudian akupun mengerang panjang “Aaaaaggghh… aaaaggggghhh… aaaaaaagggghhhhh…. aaaaaaaggggghhh ... aaaaaaggggghhhhh …… aaaaaaggggg .. ”
Akupun memeluk erat-erat dan aku cium berulang kali Tya. Diapun membalas pelukanku sambil menangis “Gimana nich mas .. Tya belum pernah melkaukan hal ini .. nanti Tyaaa…” Aku memeluknya sambil berusaha memulihkan. Sampai akhirnya Tya terdiam dan kemudian dia kembali menciumku, sejak akhirnya kami sering melakukan adegan kaul seks ini di graha bahkan kita sering pula menyewa kamar hotel.
0 Komentar untuk "BERHUBUNGAN DENGAN SODARA SEDARAH"